setelah ini baik-baiklah,
kehilangan hanyalah cerita yang terputus
cukup kita yang selesai
rumah mimpi biarlah dipinang sepi
seperti saat kupinang kau di baris rubaiyat
berharap malam tak selamanya sekarat
tapi, bangku-bangku di halte lengang itu
mungkin memang tak untuk kau aku
rindu adalah rasa asing
dan percakapan kita, sejak mula
dan percakapan kita, sejak mula
telah jadi bilangan doa
kembara
setelah ini baik-baiklah,
kau tak perlu terus bermimpi
kehilangan biarlah saja jadi sajak
Semarang, 5 Mei 2011
2 komentar:
Apik Ndu,... terutama kalimat penutupx, aku suka. Px
cantik sekali tulisannya Mas,...Nice!
Posting Komentar