subuh merapat
kita tergesa mengeja kalimat
dan gema yang terlempar dari ranah sepi itu
kini berdenging dan menyesak di dadamu
penuh
tubuh kita meluruh
sebilah kapak ibrahim kau kalungkan di leherku
dan tongkat musa telah kau lempar ke muara batu
tepat saat subuh menetak lidahku
yang terbata mengeja namamu
Semarang, 13/09/09
Pantai Mutun
5 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar